| Jay Idzes |
Malam ini menjadi momen penting bagi Jay Idzes, bek tengah berdarah Indonesia-Belanda, yang akan menjalani debutnya bersama Sassuolo dalam laga Piala Italia melawan U.S. Catanzaro 1929 di Mapei Stadium.
Jay Idzes resmi bergabung dengan Sassuolo dari Venezia pada bursa transfer musim panas ini dengan nilai transfer mencapai €8 juta, menjadikannya rekrutan termahal klub. Langkah ini menunjukkan betapa besar harapan yang dipikul pemain berusia 24 tahun tersebut.
Pelatih Fabio Grosso, baru menukangi Sassuolo musim ini, menyebut Idzes sebagai “bek modern yang tenang dalam penguasaan bola dan kuat dalam duel udara.” Ia diproyeksikan menjadi bagian penting dari lini belakang Sassuolo pada musim lalu kerap goyah.
Tantangan di Lini Belakang
Meski baru bergabung, Idzes langsung masuk dalam daftar starter malam ini, bersaing dengan nama-nama seperti Sebastian Walukiewicz, Gian Marco Ferrari, dan Fali Candé. Laga melawan Catanzaro menjadi ujian awal untuk melihat bagaimana Idzes beradaptasi dengan skema permainan Grosso yang mengandalkan build-up dari belakang.
Sorotan dari Tanah Air
Kehadiran Jay Idzes juga menyita perhatian publik Indonesia. Setelah tampil impresif bersama Timnas Indonesia di ajang Kualifikasi Piala Dunia, kini para penggemar berharap Idzes bisa bersinar di level klub dan membuka jalan bagi lebih banyak pemain Indonesia di Eropa.
Media sosial dipenuhi dukungan dan doa dari fans tanah air, menjadikan debut ini bukan hanya penting bagi Sassuolo, tapi juga bagi sepak bola Indonesia.
Prediksi dan Harapan
Melawan Catanzaro, tim Serie B yang tampil mengejutkan musim lalu, Sassuolo diharapkan tampil dominan. Jika Idzes mampu menunjukkan ketenangan dan ketangguhan di lini belakang, bukan tidak mungkin ia akan menjadi pilihan utama di Serie A musim ini.






0 $type={blogger}:
Posting Komentar