![]() |
| Lambang Kodam XIX/TT |
Komando Daerah Militer XIX/Tuanku Tambusai (Kodam XIX/TT) diresmikan pada tanggal 10 Agustus 2025 oleh Presiden Prabowo Subianto dalam Upacara Gelar Pasukan dan Kehormatan Militer yang dilaksanakan di Batujajar, Kab. Bandung Barat, Prov. Jabar, Kodam XIX/TT akan bermarkas di Makorem 031/Wira Bima, Kota Pekan Baru yang secara khusus akan membawahi wilayah Prov. Riau dan Kepulauan Riau yang sebelumnya adalah bagian dari wilayah Kodam I/Bukit Barisan. Kodam ini menjadi simbol penguatan pertahanan Nasional di wilayah strategis barat Indonesia tepatnya pada wilayah timur Pulau Sumatera yang berbatasan langsung dengan 2 Negara tetangga seperti Singapura dan Malaysia Selain itu, jalur pelayaran internasional di Selat Malaka menjadikan kawasan ini sangat penting dalam konteks keamanan Nasional.
Makna Nama “Tuanku Tambusai”
Nama Kodam ini diambil dari Tuanku Tambusai, seorang ulama dan pejuang asal Rokan Hulu, Riau, yang dikenal sebagai tokoh penting dalam Perang Paderi melawan penjajahan Belanda pada abad ke-19. Ia diangkat sebagai Pahlawan Nasional Indonesia pada tahun 1996.
Pemilihan nama ini bukan hanya bentuk penghormatan terhadap sejarah lokal, tetapi juga sebagai pengingat akan semangat perjuangan dan keberanian yang menjadi fondasi TNI.
Makna Logo Kodam XIX/Tuanku Tambusai
Prajurit Kodam XIX/TT adalah Prajurit yang pantang menyerah dan tegak lurus loyalitas kepada pimpinan demi tegaknya Negara Kesatuan Republik Indonesia dengan Semboyan "Bujur Lalu Melintang Patah" maju secara bersama-sama menghancurkan setiap penghalang.
Dengan berdirinya Kodam XIX/Tuanku Tambusai, Indonesia menegaskan komitmennya untuk memperkuat pertahanan di wilayah barat. Lebih dari itu, Kodam ini menjadi simbol kebangkitan semangat lokal, mengangkat nama pahlawan daerah sebagai inspirasi bagi generasi penerus.







Upload dulu lambang Kodam Palaka wira
BalasHapusBaik pak 🙏
BalasHapusUpload dulu lambang Kodam Mandala Trikora
BalasHapusUpload dulu Kodam Radin Inten
BalasHapusSiap kita buatkan pak
BalasHapus